Wengker.com, Warta Nahdliyin - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan sosok ISIS asal Indonesia, Bahrun Naim terlibat dalam serangan bom di Jakarta Pusat.
“Khusus di Asia Tenggara, ada satu tokoh, yaitu Bahrun Naim, yang ingin mendirikan Katiba Nusantara,” kata Tito Karnavian.
“Dia ingin menjadi leader untuk kelompok ISIS di Asia Tenggara,” tambah Tito.
Pernyataan itu ditegaskan oleh Mantan Kepala BNPT, Ansyaad Mbai. “Serangan di Sarinah itu menurut saya sangat terkait para pelaku di Paris itu. Kan mereka sudah pernah dilatih di Suriah, dan di Indonesia, teroris itu kan sudah banyak yang di sana dan banyak yang sudah kembali di Indonesia,” katanya.
Ia menambahkan, “Dari sekian banyak dari para jihadis Indonesia di Suriah banyak yang kembali dari Suriah, dan itu baru satu orang yang ditangkap dan diadili sisanya entah ke mana.”
Menanggapi hal tersebut, Gus Dimas Cokro Pamungkas, Ketua Pencak Silat NU Pagar Nusa, Peguron Sapujagad, Jombang menandaskan bahwa tidak perlu takut pada ISIS. “Kami siap membantu aparat kepolisian menumpas ISIS sampai ke akar-akarnya jika berbuat ulah di Indonesia. Pagar Nusa Peguron Sapujagad siap mengamankan setiap wilayah yang rawan,”tegasnya via social media beberapa saat yang lalu.
Menurutnya, masyarakat harus saling bekerjasama untuk menjaga lingkungan. Jika kontrol masyakarat kuat maka perkembangan ISIS dapat diredam. “Sebenarnya yang terpengaruh ISIS justru tidak memahami tentang agama secara mendalam. Mereka terbuai bujuk rayu duniawi, diiming-imingi kesenangan yang sebenarnya semu,”tandasnya.
Perbuatan ISIS yang membunuh orang tak berdosa tanpa peri kemanusiaan menunjukkan mereka tidak mengerti agama islam yang mengajarkan kasih sayang pada sesama. “Kita kutuk perbuatan ISIS. Jangan takut pada ISIS, kuatkan iman,”katanya.
Sumber Gus Dimas
Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Siap Membantu Menumpas ISIS
Sabtu, 16 Januari 2016 on Label: BERITA INFO, NAHDLATUL ULAMA, PAGAR NUSA
Semoga Alloh meridhoi, amiin.
BalasHapus