Sabtu, 18 Agustus 2012

Pepatah Jawa


Gasud.com sebagai masyarakat Jawa tentunya kita juga harus mengerti istilah istilah atau mungkin juga sering disebut "PARIBASAN". Untuk itu disini gasud.com ingin berbagi ilmu tentang pepatah Jawa beserta makna yang terkandung didalamnya.

Esok dhele sore tempe >> Untuk menyatakan orang yang mudah terbawa angin dan tidak punya pendirian.
Cecak nguntal cagak >> Untuk menyatakan suatu keinginan yang tidak seimbang dengan kekuatan.
Cincing-cincing mekso klebus >> Untuk menyatakan maunya irit tapi boros.
Koyo banyu karo lengo >> Untuk menyatakan orang yang tidak bisa rukun dan akur.
Kakehan gludug ora udan >> Untuk menyatakan orang yang banyak bicara tetapi hasilnya tidak tampak.
Kegedhen empyak kurang cagak >> Untuk menyatakan punya cita cita yang besar tetapi tidak punya kemampuan yang cukup.
Milih milih tebu oleh boleng >> Untuk menyatakan terlalu banyak pertimbangan yang akhirnya justru mendapat yang tidak baik.
Mburu uceng kelangan dheleg >> Untuk menyatakan ketika mencari yang kecil justu kehilangan yang lebih beharga.
Diwenehi ati ngrogoh rempela >> Untuk menyatakan orang yang tidak bersyukur ketika diberi.
Ojo Keminter Mundak Keblinger, Ojo Cidra Mundak Ciloko >> Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah; Jangan suka berbuat curang agar tidak celaka.
Ojo Adigang, Adigung, Adiguna >> Jangan sok kuasa, sok besar, sok sakti
Ojo Milik Barang Kang elok >> Jangan tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, indah
Aja Mangro Mundak Kendo >> Jangan berfikir mendua agar tidak luntur niat dan semangat.
Mikul dhuwur mendhem jero >> Memikul tinggi mengubur dalam. Artinya, orang yang senantiasa bertanggungjawab kepada keluarga dengan membawa nama baik keluarga atau orang tua. Dengan menjunjung derajat orang tua, si anak akan harum namanya.
Kacang mangsa ninggal lanjaran >> Kacang tak mungkin meninggalkan rambatannya. Maksudnya, watak dan tingkah laku anak biasanya mirip dengan tingkah laku orangtua.
Urip Iku Urup
Hidup itu Nyala, Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain disekitar kita, semakin besar manfaat yang bisa kita berikan tentu akan lebih baik
Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto dhur angkoro >> Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan, serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.
Suro Diro Joyoningrat, Lebur Dening Pangastuti >> Segala sifat keras hati, picik, angkara murka, hanya bisa dikalahkan dengan sikap bijak, lembut hati dan sabarNgluruk Tanpo Bolo, Berjuang tanpa perlu membawa massa
Menang Tanpo Ngasorake >> Menang tanpa merendahkan atau mempermalukan
Sekti Tanpo Aji-Aji, Sugih Tanpo Bondho >> Berwibawa tanpa mengandalkan kekuasaan, kekuatan; kekayaan atau keturunan; Kaya tanpa didasari kebendaan
Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan >> Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri, Jangan sedih manakala kehilangan sesuatu. 
Aja Gumunan, Aja Getunan, Ojo Kagetan, Ojo Aleman >> Jangan mudah terheran-heran; Jangan mudah menyesal; Jangan mudah terkejut; Jangan mudah kolokan atau manja.
Ojo Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan kemareman >> Janganlah terobsesi atau terkungkung oleh keinginan untuk memperoleh kedudukan, kebendaan dan kepuasan duniawi. 
Ojo Keminter Mundak Keblinger, Ojo Cidra Mundak Ciloko >> Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah; Jangan suka berbuat curang agar tidak celaka.
Ojo Milik Barang Kang elok, Aja Mangro Mundak Kendo >> Jangan tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, indah; Jangan berfikir mendua agar tidak kendor niat dan kendor semangat.
Ngelmu iku kalakone kanthi laku >> Bila ingin pandai harus belajar. Ini berarti bahwa bila seseorang ingin pandai maka dia  harus belajar keras. Hal ini dapat disamakan dengan ungkapan jer basuki mawa beya (keberhasilan seseorang diperoleh dengan pengorbanan).
Nuladha laku utama >> Mencontoh perbuatan yang baik. Ini berarti semua manusia hendaknya mencontoh pada perbuatan yang baik. 
Ngono ya ngono, ning aja ngono >> Begitu ya begitu,tetapi janganlah kebangetan. Ungkapan ini untuk mengendalikan diri, jangan berbuat melebihi wewenang dan jika berbicara jangan membuat orang lain tersinggung. 
Aja nguggu karepe dhewe >> Jangan berbuat sekehendak sendiri.
Aja nuhoni benere dhewe >> Jangan merasa benar sendiri.
Aja mburu menange dhewe >> Jangan maunya menang sendiri.
Kaya mimi lan mintuna >> Seperti sepasang ikan mimi dan mintuna. Artinya, selalu rukun dengan landasan kasih sayang.
Wong bodho dadi pangane wong pinter >> Orang yang bodoh menjadi obyek rezeki orang pintar.

Semoga uraian gasud.com sang gagal maksud diatas bisa menambah luasnya wawasan para pembaca, sekian dulu apabila ada kesalahan makna mohon untuk diluruskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

>>> Please do not use anonymous ....
>>> Berikan data anda dengan benar.....
>>> Berikan komentar anda sebagai bukti bahwa anda adalah pengunjung dan bukan robot......
>>> Komentar ANONIM tidak akan ditanggapai oleh admin......
>>> Sorry, Admin will not respond to anonymous comments are not clear. so thank you